Pengujian dengan alat Marshall
dilakukan sesuai dengan prosedur Bina Marga. Pengujian ini dimaksudkan untuk
mengetahui karakteristik campuran, menentukan ketahanan atau stabilitas
terhadap kelelehan plastis (flow) dari campuran aspal.
Hubungan antara
ketahanan (stabilitas) dan kelelehan plastisitas (flow) adalah berbanding
lurus, semakin besar stabilitas, semakin besar pula flownya, dan begitu juga
sebaliknya. Jadi semakin besar stabilitasnya maka aspal akan semakin mampu
menahan beban, demikian juga sebaliknya. Dan jika flow semakin tinggi maka
aspal semakin mampu menahan beban.
Dari hasil pengamatan pada
pengujian Marshall keudian dibuat grafik hubungan antara presentase kadar aspal
dengan presentase rongga terisi aspal (VFA), presentase rongga dalam campuran
(VIM), kelelehan (flow), stabilitas, dan perbandingan antara stabilitas dan
kelelehan (MQ). Berikut ini penjelasan dari kata-kata di atas :
- Void Filled With Asphalt (VFA). VFA adalah rongga terisi aspal oada campuran setelahmengalami proses pemadatan yang dinyatakan dalam persen terhadap rongga antar butiran agregat (VMA), sehingga antara nilai VMA dan VFA mempunyai kaitan yang sangat erat. Faktor – faktor yang mempengaruhi VFA antara lain kadar aspal, gradasi agregat, energy pemadat (jumlah dan temperatur pemadatan), dan absorpsi agregat. Mengecilnya nilai VMA pada kadar aspal yang tetap, berakibat memperbesar presentase rongga terisi aspal
- Void in the Mix (VIM). VIM menunjukkan presentase rongga dalam campuran. Nilai VIM berpengaruh terhadap keawetan dari campuran aspal agregat, semakin tinggi nilai VIM menunjukkan semakin besar rongga dalam campuran sehingga campuran bersifat porrus.
- Kelelehan (flow) adalah deformasi vertikal yang terjadi mulai awal pembebanan sampai kondisi stabilitas menurun, yang menunjukkan besarnya deformasi yang terjadi pada lapis perkerasan akibat menahan beban yang diterimanya. Besarnya nilai flow dinyatakan dalam mm atau 0,01”. Nilai flow dipengaruhi oleh kadar aspal, viskositas aspal, gradasi agregat, jumlah dan temperatur pemadatan.
- Stabilitas merupakan kemampuan lapis perkerasan menerima beban lalu-lintas tanpa mengalami perubahan bentuk tetap (deformasi permanen) seperti gelombang, alur (rutting), maupun mengalami bleeding. Nilai stabilitas dipengaruhi oleh kohesi atau penetrasi aspal, kadar aspal, gesekan (internal friction), sifat saling mengunci (interlocking) dari partikel-partikel agregat, bentuk dan tekstur permukaan, serta gradasi agregat.
- Marshall Quotient (MQ). Nilai MQ menyatakan sifat kekakuan suatu campuran. Bila nilai MQ terlalu tinggi, maka campuran akan cenderung terlalu kaku dan mudah retak. Sebaliknya bila nilai MQ terlalu rendah, maka perkerasan menjadi terlalu lentur dan cenderung kurang stabil.
Dari hasil yang telah
didapatkan tersebut dapat diperoleh kadar aspal optimum berdasarkan kriteria di
batas, untuk kemampuan campuran yang sesuai dengan Standar Bina Marga.
Persyaratan campuran lapis
aspal untuk lalu lintas berat berdasarkan buku petunjuk Pelaksanaan Lapis Aspal
Beton (LASTON) Tabel IV halaman 10, untuk jalan raya adalah sebagai berikut :
Rongga terisi aspal :
> 75%
Rongga dalam campuran : 3% - 5%
Kelelehan : 2mm – 4mm
Stabilitas + kelelehan : 200 kg/mm – 350 kg/mm
8 comments:
Kami CV RUNDAWA TEKNIK - Bandung memposisikan diri sebagai produsen, suplier dan distributor untuk peralatan LAB SIPIL SIPIL (Testing Equipment For : SOIL, CONCRETE, AGGREGATE, APHALT, CEMENT, MINING & General MACHINE, cakupan Nasional untuk target pasar Regular, kontak support 1x24 jam/hari dalam pelayanan sehingga dapat membantu dan menjawab kebutuhan anda, dengan cara melalui email fendinykz@yahoo.co.id , Mobile Phone: 082221111131, Tlp/Fax : 02282001060 atau chat via WA : 082221111131
www.rundawagroup.co.id
Saya menyediakan pengerjaan pondasi borpile terima kasih
min, yang saya tahu stabilitas itu berbanding terbalik dengan flow.
semakin baik atau tinggi stabilitasnya maka flow semakin kecil (tidak mudah leleh). mohon koreksi kalau ada kekeliruan
Mohon penjelasannya apa penyebab nilai vim bisa berdada dibawah batas spesifikasi
apa penyebab Flow dan stabilitas berbanding Lurus ?? bukannya berbanding terbalik ?
Terima kasih telah berbagi konten informasi bermanfaat yang unik ini dengan kami. Pekerjaan yang benar-benar luar biasa. terus ngeblog alat lab sipil
ya setahu saya juga gitu , klo saya baca baca artikel di google kebanyakan ada yang berbanding lurus , jadi yang benaryg mana bingung saya juga heheheh
Posting Komentar